Apakah Menulis Artikel Merupakan Pekerjaan yang Menjanjikan?

blog TrikCariKerja
Apapun pekerjaan anda sekarang jangan pernah menganggap sepele dan jangan pernah mengganggap hina selama masih berada dalam batasan norma agama dan aturan lain yang terkait, karena baik buruknya pekerjaan tergantung dari bagaimana anda menilai dan menyikapinya. Jika anda analisa pekerjaan anda lebih jauh lagi, maka anda dapat mendapatkan lebih banyak uang tambahan, salah satunya adalah dengan cara menulis artikel sesuai dengan bidang keahlian anda. Dengan menulis artikel sesuai dengan bidang yang anda kuasai, maka anda akan lebih mudah menentukan banyak tema dan topik artikel dengan kategori yang jauh lebih spesifik dan lebih mudah untuk memulai menulis artikel. Karena itu akan banyak orang yang membutuhkan artikel yang anda tulis.

Bagimana anda mendapatkan uang dari artikel yang anda tulis?

Akan ada banyak orang yang membutuhkan artikel yang anda buat sesuai dengan segmen yang anda kuasai. Jika anda sudah membuat beberapa artikel maka anda dapat melakukan lelang di berbagai forum jual beli artikel, seperti forum ads.is, atau anda mencari forum-forum melalui google forum/website mana saja yang melakukan jual artikel, atau juga anda dapat membuka jasa layanan jual artikel melalui jejaring sosial funpage facebook/google+.

Buka spoiler berikut:

Tapatalk Android Apps

Google Search - Jual Beli Artikel

Berapa pendapatan yang anda dapatkan dari artikel yang anda buat?

Dari informasi yang didapat, rata-rata harga artikel perjudul sebesar $1 (rate +- Rp.12.800) dengan panjang tulisan artikel rata-rata 300-400 kata. Jika dalam satu hari sebagai pekerjaan sampingan 2 jam/hari anda dapat membuat 2 artikel saja maka dalam watu 1 minggu (7 hari) anda dapat membuat 14 artikel, dan anda akan memperoleh penghasilan sebesar Rp.179.200,-.
Jika anda lebih giat lagi menulis artikel pada hari libur sebagai pengisi waktu luang, maka anda akan memperoleh penghasilan kerja freelance lebih besar lagi. Lumayan kan?
Besar kecilnya harga artikel bisa anda jual sesuai dengan keinginan anda berdasarkan tingkat kesulitan artikel dan ceruk (niche) yang anda kuasai.
Silahkan anda baca juga tulisan terkait dengan kerja partime online: Kerja Part Time Online - Inikah Yang Cocok Buat Anda?

Untuk apa mereka membutuhkan artikel?

Mereka kebanyakan membutuhkan banyak artikel untuk mengisi konten pada website-website/blog mereka. Tidak semua blog mereka berisi dan fokus pada tema tertentu, kadang mereka memiliki banyak tema konten artikel yang beragam pada satu blog/website. Nah dari jual beli artikel inilah mereka bisa update terus website/blog mereka. Selain itu mereka tidak menguasai semua bidang yang dijadikan konten blog, sehingga mereka (para pemilik website/blog) dapat mencari banyak artikel dari penulis lepas/freelance yang menguasai bidang tertentu.

Lalu apakah anda bisa menulis artikel dan bagaimana caranya?

Menulis artikel lepas sekarang tidak harus berpendidikan jurnalistik. Menulis artikel dapat anda lakukan sendiri mulai dari hal-hal sederhana sebagai latihan. Sebelum anda berlatih membuat artikel yang, bagus Anda dapat mengamati berbagai tulisan yang ada di website-website berita, dan blog orang lain, bagaimana mereka memulai sebuah tulisan dalam artikel, bagaiman tingkat kaitannya antara paragraf ke-1, ke-2, ke-3 dan seterusnya sampai pada pemecahan persoalan ataupun inti dari informasi yang mereka sampaikan.

Apakah bidang yang anda tekuni memiliki potensi mendapatkan uang dari artikel yang anda tulis?
Ya.. Semua bidang dapat mendatangkan uang dari artikel yang anda tulis. Tinggal bagimana anda "mengemas" tema menjadi lebih menarik dalam sebuah artikel.
Sebagai contoh jika si A adalah seorang pemulung sekalipun (mohon maaf dalam contoh ini hanya sebagai permisalan saja), apakah dapat membuat tulisan hingga menjadi artikel yang menarik? Dan jenis artikel apa saja yang dapat mereka tulis? Dari permisalan ini, maka si A dapat menulis artikel dengan tema misalnya "Tips menjaga kesehatan dari sampah yang berserakan dan bau", "Cara membuat kerajinan dari barang bekas botol aqua", "Tips men"

Setelah anda membaca tips dan trik peluang kerja sampingan di TrikCariKerja.com ini, semoga anda mendapatkan ide/inspirasi lain yang bermanfaat berkaitan rencana anda menulis artikel sebagai pekerjaan freelance. Silahkan anda share TrikCariKerja.com kepada teman anda.

Read More

Trik Cepat Dapat Kerja: Objektif Ketika Mencari Pekerjaan

Blog TrikCariKerja
Pada beberapa tulisan sebelumnya berkaitan dengan resume, telah dibahas banyak poin yang harus anda benahi dengan resume anda jika selama ini anda belum pernah sukses mendapatkan pekerjaan yang anda inginkan sesuai dengan latar belakang pendidikan anda. Pada ulasan sebelumnya tentang resume telah dijabarkan bahwa resume merupakan senjata utama anda, ketika anda mengirim email sebagai respon terhadap lowongan kerja dengan posisi yang anda incar, karena resume/daftar riwayat hidup merupakan item ringkasan data dan kualifikasi anda yang pertama dilihat oleh perusahaan.

Karena itu sebagai pelengkap atas apa yang pernah ditulis pada artikel-artikel sebelumnya tentang resume, resume anda haruslah objektif. Jika resume anda objektif, sudah menjadi keharusan anda ketika anda mencoba merespon lowongan kerja yang dilisting, anda juga harus objektif. Sesuai dengan pengalaman para konsultan tenaga kerja baik di indonesia maupun di luar negeri, ketika anda mencari pekerjaan sebaiknya anda bersikap objektif.

Apa yang dimaksud dengan objektif dalam hal karier (career objective)?
Secara sederhana objektifitas karier merupakan pernyataan yang selalu menyertai anda selama anda berada dalam masa pencarian pekerjaan seperti apa yang ingin anda lakukan, posisi apa yang anda inginkan, dan di mana anda ingin bekerja? Sepintas memang terlihat sederhana dan sepele namun jika anda telaah lebih jauh sikap objektif dalam mencari pekerjaan merupakan hal yang sangat penting dan krusial. Mungkin saat ini anda belum menyadarinya berkaitan dengan perihal ini, namun suatu saat anda akan mengerti dan memahami betapa pentingnya sikap objektif ini. Sikap objektif yang anda miliki akan membantu mempercepat anda mendapatkan pekerjaan.

Beberapa contoh sikap objektif yang umum dalam pencarian karier anda misalnya:

• Jabatan yang anda inginkan
• Jenis/spesifikasi industri di mana anda ingin bekerja
• Spesifikasi keahlian/kepandaian apa yang dapat mendukung posisi pekerjaan anda.

Pada contoh di atas, sikap objektif terhadap karier masih bersifat umum. Semakin detail anda mendefinisikan sikap objektif pada diri anda terhadap sebuah pekerjaan, maka anda akan semakin yakin dan mantap dengan pilihan anda. Dan hal ini seharusnya menjadi "note" yang harus selalu anda pegang sampai anda benar-benar mendapatkan pekerjaan yang anda targetkan.

Berikut merupakan beberapa contoh berkaitan dengan sikap objektif spesifik yang bisa anda perhatikan:

1. Career objective terhadap specific position/jabatan:
- Programer/analyst - Posisi sebagai auditor untuk perusahaan public accounting
- Posisi sebagai guru matematik pada sekolah SMP; tertarik dalam melatih olahraga basket ball
- Posisi sebagi sales barang-barang konsumen


2. Career objective terhadap jenis industri / lingkungan kerja:
- Menempati posisi dalam institusi keuangan khususnya perbankan, auditing, dan ineatasi
- Menempati posisi sebagai engineer di bidang industri manufaktur
- Menempati posisi sebagai tenaga konseling di lembaga kesehatan masyarakat


3. Career objective terhadap keahlian ataupun pengalaman kerja:
- Posisi yang mengijinkan anda untuk menggabungkan pengalaman anda dalam bidang promosi dan customer relaitonship
- Posisi yang menggabungkan kaahlian copy-writing, editing, dan reporting
- Posisi yang mempekerjakan kemampuan dalam bidang training, pengembangan, dan urusan publik.

Semoga setelah anda membaca tulisan ini, anda lebih fokus pada proses pencarian kerja yang objektif. Tunggu trik cari kerja lainnya yang akan di-publish di TrikCariKerja.com

Read More